اللغات المتاحة للكتاب Indonesia English

268 ــ باب النّهي عَن الإيذاء

id

268- BAB LARANGAN MENYAKITI

قَالَ الله تَعَالىٰ: {وَٱلَّذِينَ يُؤذُونَ ٱلمُؤمِنِينَ وَٱلمُؤمِنَٰتِ بِغَيرِ مَا ٱكتَسَبُواْ فَقَدِ ٱحتَمَلُواْ بُهتَٰنا وَإِثما مُّبِينا} [الأحزاب: 58].

id

Allah -Ta'ālā- berfirman, "Dan orang-orang yang menyakiti orang-orang mukmin laki-laki dan perempuan, tanpa ada kesalahan yang mereka perbuat, maka sungguh, mereka telah memikul kebohongan dan dosa yang nyata." (QS. Al-Aḥzāb: 58)

1/1565 ــ وعن عبد الله بن عمرو بن العاص رضي الله عنهما قَالَ: قَالَ رَسُولُ الله صلى الله عليه وسلم: «المُسْلمُ مَنْ سلمَ المُسْلمُون منْ لسَانِهِ وَيَدِهِ، والمُهَاجرُ مَنْ هَجَرَ ما نَهَىٰ اللهُ عَنْهُ». متفق عليه.

id

1/1565- Abdullah bin 'Amr bin Al-'Āṣ -raḍiyallāhu 'anhumā- berkata, Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- bersabda, “Seorang muslim adalah orang yang kaum muslimin lainnya selamat dari (keburukan) lisan dan tangannya. Orang yang berhijrah itu adalah orang yang berhijrah meninggalkan apa yang dilarang oleh Allah." (Muttafaq 'Alaih)

هداية الحديث:

id

Pelajaran dari Hadis:

1) علامة صدق إسلام العبد سلامة المسلمين من لسانه ويده.

id

1) Tanda benarnya keislaman seorang hamba ialah bila umat Islam selamat dari gangguan lisan dan tangannya.

2) وجوب الابتعاد عن كل ما يلحق الأذىٰ والضرر بالمسلمين مادياً ومعنوياً.

id

2) Kewajiban menjauhi semua yang akan menimpakan gangguan dan keburukan terhadap kaum muslimin, baik yang bersifat fisik maupun nonfisik.

2/1566 ــ وعنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ الله صلى الله عليه وسلم: «مَنْ أَحَبَّ أَنْ يُزَحْزَحَ عَنِ النَّارِ، وَيُدْخَلَ الجَنَّةَ،فَلْتَأْتِهِ مَنِيَّتُهُ وَهُوَ يُؤْمِنُ بِالله وَاليَوْمِ الآخِرِ، وَلْيَأْتِ إلىٰ النّاسِ الذي يُحِبُّ أَنْ يُؤْتَىٰ إلَيْهِ». رواه مسلم.

id

2/1566- Masih dari Abdullah bin 'Amr bin Al-'Āṣ -raḍiyallāhu 'anhumā-, dia berkata, Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- bersabda, "Siapa yang yang ingin dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, hendaklah kematian datang kepadanya sedangkan dia beriman kepada Allah dan hari akhir dan agar dia memperlakukan manusia sebagaimana dia ingin diperlakukan." (HR. Muslim)

وَهُوَ بَعْضُ حَديثٍ طَويلٍ سَبَقَ في (بَابِ طَاعَةِ وُلاةِ الأُمُورِ).

id

Hadis ini adalah sebagian dari hadis panjang yang disebutkan sebelumnya dalam Bab Kewajiban Menaati Penguasa.

هداية الحديث:

id

Pelajaran dari Hadis:

1) إن التحلّي بشعب الإيمان، ومكارم الأخلاق، يقي العبد شرَّ الفتن، وينقذه من النار يوم القيامة.

id

1) Menghiasi diri dengan perangai-perangai iman serta akhlak mulia akan melindungi hamba dari keburukan berbagai fitnah dan menyelamatkannya dari api neraka pada hari Kiamat.

2) علىٰ العبد أن يسعىٰ دائماً إلىٰ عمل ما يُدخله الجنة، ويباعده عن النار، ويسلك أسباب السلامة والنجاة، في الدنيا والآخرة.

id

2) Seorang hamba wajib untuk terus-menerus mengupayakan amalan yang akan memasukkannya ke surga dan menjauhkannya dari neraka, serta wajib atasnya untuk menempuh sebab-sebab keselamatan di dunia dan akhirat.