Terjemahan yang Berlaku English عربي

319- BAB MAKRUH BAGI SESEORANG MEMINTA SELAIN SURGA DENGAN (BERSUMPAH) MENYEBUT WAJAH ALLAH DAN MAKRUH TIDAK MEMBERIKAN ORANG YANG MEMINTA DENGAN (BERSUMPAH) MENYEBUT NAMA ALLAH -TA'ĀLĀ- DAN BERTAWASUL DENGANNYA

1/1722- Jābir -raḍiyallāhu 'anhu- berkata, Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- bersabda, "Tidak boleh ada sesuatu yang diminta dengan (bersumpah) menyebut wajah Allah kecuali surga." (HR. Abu Daud) [3]

[3] (1) Hadis ini sanadnya daif.

Pelajaran dari Hadis:

1) Seorang hamba hendaknya tidak meminta dengan bersumpah menyebut wajah Allah Yang Mahaagung kecuali sesuatu yang agung juga, yaitu surga.

2) Di antara bagian dari tauhid yang wajib direalisasikan adalah menjaga ucapan yang berkaitan dengan sumpah.

2/1723- Ibnu Umar -raḍiyallāhu 'anhumā- berkata, Rasulullah -ṣallallāhu 'alaihi wa sallam- bersabda, "Siapa yang meminta perlindungan dengan (bersumpah) menyebut nama Allah, maka lindungilah. Siapa yang meminta sesuatu dengan (bersumpah) menyebut nama Allah, maka berikanlah. Siapa yang mengundang kalian, maka penuhilah undangannya. Siapa yang berbuat kebaikan kepada kalian, maka balaslah kebaikannya (dengan sebanding atau lebih baik). Namun jika kalian tidak mendapatkan sesuatu untuk membalas kebaikannya, maka doakanlah sampai kalian yakin bahwa kalian telah membalas kebaikannya." (Hadis sahih; HR. Abu Daud dan An-Nasā`iy dengan sanad-sanad sahih)

Pelajaran dari Hadis:

1) Seorang hamba wajib melindungi orang yang meminta perlindungan dengan bersumpah menyebut nama Allah -'Azza wa Jalla- selama orang tersebut tidak dikejar karena alasan yang benar.

2) Bila seseorang meminta sesuatu dengan bersumpah menyebut nama Allah -'Azza wa Jalla-, hendaklah dia diberi, selama dia tidak meminta sesuatu yang haram.

3) Doa bagi orang yang berbuat kebaikan adalah balasan bagi kebaikannya, dan ini termasuk yang akan mempererat hubungan antara orang-orang beriman.

4) Di antara keindahan syariat Islam ialah mendorong untuk berbuat baik serta membalas kebaikan dengan yang setimpal.

Faedah Tambahan:

Dalam hadis disebutkan, "Maukah kalian aku kabari orang yang paling buruk kedudukannya?" Kami menjawab, "Ya, wahai Rasulullah!" Beliau bersabda, "Yaitu orang yang dimintai dengan (sumpah) menyebut Allah Yang Mahaagung namun dia tidak memberi." Juga hadis, "Siapa yang meminta kepada kalian dengan (bersumpah) menyebut nama Allah, maka berikanlah kepadanya."

Hadis dalam bab ini menunjukkan pengharaman meminta sebuah perkara dunia dengan bersumpah menyebut wajah Allah -Ta'ālā-. Sedangkan kedua hadis ini menunjukkan kewajiban memberi orang yang meminta dengan bersumpah menyebut nama Allah. Cara mengkompromikannya ialah dengan mewajibkan memberi bila orang yang diminta mampu untuk memberi, sedangkan orang yang bersumpah, dialah yang melanggar larangan yang datang dalam hadis. Wallāhu a'lam.